BKK

Post Page Advertisement [Top]


Angkatan tahun 2020 ini bisa dikatakan sangat menarik. Karena pertama kali dalam sejarah pendidikan di Indonesia tidak dilakukannya Ujian Nasional (UN) di tahun 2020 ini. Karena sudah kita ketahui bersama bahwa di tahun kita mengalami Pandemi Covid-19. Tapi tidak serta merta angkatan 2020 ini bisa di katakan "auto lulus" tetap saja harus ada proses yang harus dilalui.

Pada tanggal 2 Mei kemarin, menurut kalender pendidikan tanggal tersebut merupakan pengumuman kelulusan bagi siswa kelas XII untuk jenjang SMA/SMK/Sederajat. Untuk proses kelulusan bagi siswa-siswi SMKN Parungponteng dilakukan dengan mengikuti protokol Covid-19. Yaitu jangan ada kerumunan masa dan harus tetap berada di rumah "Stay at home". Maka SMKN Parungponteng mengumumkan hasil kelulusan tersebut melalui media sosial yaitu whatsapp.

"Karena ini sedang terjadi pandemi covid-19 jadi untuk mengumumkan kelulusannya kita gunakan protokol pandemi Covid-19. Agar infromasi kelulusan sampai pada siswa, kita gunakan aplikasi whatsapp". Tutur Anton Susanto, S.Pd., M.Pd, selaku kepala SMKN Parungponteng.

"Bukan berarti kita share begitu saja kelulusan siswa melalui grup wa dengan mengetikan nama terus keterangan lulus. Tapi kita kirim surat keterangan lulus yang telah di print, di tandatangani, diberi stempel dan di scan baru setelah itu kirim langsung ke nomor siswa yang bersangkutan melalui aplikasi whatsapp." tambahnya, pada saat rapat kelulusan.


Pengumuman kelulusan yang dilakukan SMKN Parungponteng mulai dikirim kepada siswa pada tanggal 2 Mei 2020 pukul 17.00 oleh wali kelasnya masing-masih sesuai dengan instruksi dari kepala sekolah melalui aplikasi jejaring sosial whatsapp.


Kepala sekolah pun memberikan intruksi bagi siswa dan atau orang tua siswa yang mau mengambil dokumen asli surat kelulusan bisa diambil di sekolah.


Untuk menjaga kondisifitas kelulusan sebagaimana yang telah diinstruksikan kepala sekolah, maka Asep Heryadi, S.Pd selaku kesiswaan bekerja sama dengan pihak TNI dan Polisi menjaga di alun-alun kecamatan parungponteng.



"Kami disini mengantisipasi kalau saja ada oknum siswa baik dari smk atau dari sekolahan yang lain melakukan uforia yang berlebihan." Tutur Asep Heryadi, S.Pd selaku kesiswaan SMKN Parungponteng.

Ada moment dimana salah satu siswa yang bisa dikatakan "hyperactive" memberikan pesan singkat kepada wali kelasnya. 



=== Selamat dan Sukses Siswa-siswi SMKN Parungponteng ===

Bottom Ad [Post Page]